Senin, 09 Januari 2012

Sifat-sifat Allah SWT


Sifat-sifat Allah SWT
Allah SWT memiliki 20 sifat wajib dan 20 sifat mustahil serta satu sifat jaiz (wewenang). Dua puluh sifat wajib dan dua puluh sifat mustahil tersebut, adalah:
1. Allah itu Wujud (ada), mustahil ‘Adam (tiada). “Allah lah yang menciptakan Iangit dan bumi dan apa yang ada di antara keduanya. (QS. As Sajdah: 4).
2. Allah itu Qidam (paling awal), mustahil Huduts (ada yang mendahului). “Dialah yang Awal dan Yang Akhir. Yang Zhahir (Yang nyata adanya karena banyak buktinya) dan yang Batin (yang tak dapat digambarkan hikmat Dzat-Nya oleh akal).” (QS. Al Hadid: 3).
3. Allah itu Baqo (kekal/abadi/tidak pernah berakhir), mustahil Fana (berakhir). “Dan tetap kekal Dzat Tuhanmu yang mempunyai kebesaran dan kemuliaan.” (QS. Ar Rahman: 27).
4. Allah itu Mukholafatu lil hawaditsi (berbeda dengan semua mahluk/segala sesuatu), mustahil Mumatsalatu lil hawaditsi (ada yang menyamai). Ditegaskan dalam Al Qur’an, “Tidak ada sesuatu pun yang serupa dengan Dia.” (QS. Asy Syuro: 11).
5. Allah itu Qiyamuhu binafsihi (berdiri sendiri), mustahil Ihtiyaju lighoirihi (membutuhkan yang lain). “sesungguhnya Allah benar-benar Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu) dari semesta alam.” (QS. Al Ankabut: 6).
6. Allah itu Wahdaniyat (Esa/Tunggal), mustahil Ta’adud (terbilang). “Katakanlah, Dialah Allah Yang Maha Esa.” (QS.Al Ikhlas: 1).
7. Allah itu Qudrat (Kuasa), mustahil ‘Ajzun (lemah). “Sesungguhnya Allah berkuasa atas segala sesuatu.” (QS. Al Baqoroh: 20).
8. Allah itu Irodat (berkehendak), mustahil Karohah (terpaksa). “Sesungguhnya Tuhanmu Maha Pelaksana terhadap apa yang Dia kehendaki.” (QS. Hud: 107).
9. Allah itu Ilmu (maha mengetahui), mustahil ]ahlun (bodoh). “Dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.” (QS.An Nisa’: 176).
10. Allah itu Hayat (hidup), mustahil Mautun (mati).
11. Allah itu Sama’ (Maha mendengar), mustahil Shomamun (tuli). “Dan Allah Maha Mendengar serta Maha Mengetahui.” (QS. Al Baqoroh: 256).
12. Allah itu Bashor (Maha Melihat), mustahil ‘Ama (buta). “Dan Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan.” (QS. Al Hujurat: 18).
13. Allah itu Kalam (berfirman), mustahil Bakamun (bisu). “Dan Allah telah berbicara kepada (Nabi) Musa dengan langsung.” (QS. An Nisa: 164).
14. Allah itu Qodiron (Dzat Yang Maha Berkuasa), mustahil Kaunuhu ‘ajiyan (Dzat yang lemah). “Sesungguhnya Alllah berkuasa atas segala sesuatu.” (QS. Al Baqoroh: 20).
15. Allah itu Muridan (Dzat Yang Maha Berkehendak), mustahil Kaunuhu kariban (Dzat yang terpaksa). “Sesungguhnya Tuhanmu Maha Melaksanakan apa yang Dia kehendaki.” (QS. l1/Hud: 107).
16. Allah itu Aliman (Dzat Yang Maha Mengetahui), mustahil Kaunuhu jahilan (Dzat yang bodoh). “Dan Alllah Maha Mengetahui sesuatu.” (QS. 4/An Nisa’: 176).
17. Allah itu Hayyan (Dzat Yang Hidup), mustahil Mayyitan (Dzat yang mati). “Dan bertakwalah kepada Allah yang hidup kekal dan yang tidak mati.” (QS. Al Furqon: 58).
18. Allah itu Sami’an (Dzat Yang Maha Mendengar), mustahil Kaunuhu ashomma (Dzat yang tuli). “Allah Maha Mendengar dan Maha Mengetahui.” [QS. Al Baqoroh: 256).
19. Allah itu Bashiron (Dzat Yang Maha Melihat), mustahil Kaunuhu 'ama (Dzat Yang buta). "Dan Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan." (QS. Al Hujurat: 18).
20. Allah itu Mutakalliman (Dzat yang berfirman), mustahil Kaunuhu abkama (Dzat yang bisu). "Dan Allah telah berbicara kepada (Nabi) Musa dengan langsung." [QS. An Nisa': 164).
Sifat ]aiz (wewenang) Allah SWT adalah tarku likuli mumkinin au fi’luhu. (Allah SWT berwewenang menciptakan sesuatu atau tidak).
Sifat-sifat Allah SWT. tersebut diatas, dikelompokkan empat, yaitu:
1. Sifat Nafsiah (kedirian), yakni sifat yang pertama.
2. Siaft Salbiyah, yaitu sifat-sifat yang membedakan Allah SWT dengan Dzat-dzat lain, seperti sifat nomor 2,3,4 dan 6.
3. Sifat Ma’ani, yakni sifat-sifat abstrak seperti sifat nomor : 7,8,9,10,11,12 dan 13.
4. Sifat Ma’nawiyah, yakni sifat-sifat berikutnya atau sifat-sifat yang tergantung pada ma’ ani

AGAR DOA DIDENGAR DAN DIKABULKAN OLEH ALLAH SWT


AGAR DOA DIDENGAR DAN DIKABULKAN OLEH ALLAH SWT
Saudara-saudaraku yang kucintai karna allah swt ketahuilah bahwasannya allah itu memerintahkan kepada hambanya agar hambanya meminta atau berdoa apa saja yang diinginkannya kepada rabb-nya oleh karna itu kita selaku hamba yang baik berdoa dan memintalah apa saja yang kita inginkan,karna insyaallah setiap doa-doa yang kita pinta pasti akan diijabah oleh allah swt, namun ketika kita berdoa juga memiliki syarat agar doa kita itu didengar dan dikabulkan allah swt, berikut ini dijelaskan oleh imam Al-Ghazali dalam kitabnya Ihya’ Ulumuddin mengenai tata cara dalam berdoa atau adab dalam berdoa:
  1. Dilakukan pada waktu yang mulia,
Seperti pada hari arafah, hari jum’at, bulan ramadhan, sepertiga malam, dan lainnya karna ketika kita berdoa pada waktu yang disebutkan diatas insyaallah pasti akan didengarkan allah karna pada waktu sepertiga malam atau waktu lainnya, diwaktu sepertiga malam dimana manusia lelap tidur sementara kita masih bisa meluangkan waktu kepada allah dengan memuji namanya dan kebesarannya
  1. Dilakukan dalam keadaan yang khidmat
Seperti pada waktu sujud, sebelum dan setelah sholat wajib, karna pada waktu itu adalah perpisahan terakhir antara dialog hambanya dengan allah swt.
  1. Menghadap kiblat
  2. Ketika berdoa, hendaklah dimulai dengan memuji allah swt, kemudian diiringi dengan sholawat nabi Muhammad saw, dan diakhiri dengan keduanya dengan tujuan agar mempermudah proses diterimanya doa oleh allah swt.
  3. Hendaklah membaca syahadat dan memohon ampun kepada allah swt atas segala dosa yang dilakukan baik sengaja maupun tidak sengaja
  4. Sebaiknya ketika kita berdoa dengan merendahkan diri penuh harap dan menggunakan bahasa yang sederhana serta suara yang lemah lembut sebagaimana disebut didalam Qs Al-A’raf ayat 55
  5. Bersabar dalam berdoa,yang tidak bosan , dan tidak putus asa
  6. Jika seseorang berdoa untuk orang lain, hendaknya dia berdoa untuk dirinya sendiri terlebih dahulu baru kemudian mendoakan orang lain.
  7. Berdoa dengan bertawassul menggunakan nama-nama allah swt yang mulia dan sifat-sifatnya yang maha tinggi atau dengan amal yang sholeh.
  8. Hendaknya ketika dalam berdoa dalam keadaan yang suci, memakai pakaian yang bersih, serta mengkonsumsi makanan dan minuman yang halal dan toiyyib, sebagaimana sabda Rasullullah Saw, “ tidak akan masuk surga setiap daging yang tumbuh dari makanan yang haram.” ( HR. Ahmad dan Darimi dari jabir bin Abdullah).
Selain mengetahui adab dalam berdoa diatas perlu kita ketahui juga, ada beberapa hal yang harus kita perhatikan agar doa kita diijabah oleh allah swt, antara lain:
  1. Berdoa dengan penuh keyakinan
Seseorang itu harus yakin ketika berdoa allah pasti mendengarkannya yakni bahwa allah akan mengabulkan doanya, kalau seandainya belum terkabul juga ia harus tetap yakin pada suatu saat nanti pasti allah akan dikabulkan dan allah akan memberikan yang terbaik mungkin buat hambanya
  1. Berdoa dengan penuh keikhlasan
Masih ingatkah anda kisah nabi yunus yang diabadikan dalam surah Al-Anbiya ayat 87-88. Nabi yunus dengan penuh keikhlasan memohon dan mengharap pertolongan allah ketika nabi yunus berada didalam perut ikan, berkat keikhlasan nabi yunus akhirnya allah mengabulkan doa dan menyelamatkan setelah sekian lama didalam perut ikan
  1. Berdoa hanya kepada allah
Sebagai hamba yang baik segala sesuatu yang kita lakukan harus dapat bernilai yang positif agar menghasilkan hasil yang baik juga, begitu juga halnya allah sebagai hamba yang patuh dan taat kepadanya hanya dialah yang pantas kita sembah dan tempat mengadu segala kesulitan dan musibah didalam ke hidupan kita, karna dia adalah dzat yang maha mendengar dan maha berkuasa dan tiada daya serta upaya melainkan atas kehendaknya.
  1. Husnu dzan ( berprasangka baik kepada allah swt)
  2. Memperbanyak amal sholeh
Salah sartu penyebab terangkatnya dan diterima doa adalah dengan amal sholeh, doa merupakan perkataan yang baik, perkataan yang baik akan diangkat kehadapan allah, untuk mengangkatnya diperlukan amal sholeh, salah satu bentuk amal sholeh adalah shodaqoh


























PROBLEMATIKA UMAT


PROBLEMATIKA UMAT
Dunia saat ini telah memasuki era globalisasi dimana dapat kita tandai dengan kemajuan tekhnologi, informasi, dan komunikasi yang ada saat ini sehingga tidak mengherankan bagi kita lagi kalau sekarang perubahan dunia membawa manusia pada pada posisi yang marginal, artinya banyak prilaku-prilaku yang menyimpang dari ajaran-ajaran agama seperti krisis moral,sehingga prilakunya sama sekali tidak mencerminkan prilaku yang sebenarnya, krisis ilmu pengetahuan dan yang paling pundamental adalah krisis ekonomi, hal ini dapat kita simpulkan dikarnakan beberapa faktor yang mendukung seperti dampak dari ilmu pengetahuan anak-anak malas membaca buku, malas ke perpus karna semua sudah bekerja secara sistematis, dan kurangnya motivasi dari orang tua sehingga anak tidak diperdulikan dan anak akhirnya merasa kurang perhatian dan kasih sayang dari orang tua dan dampak negatif dari semua itu anak akan jarang berada didalam rumah,
Adapun secara singkat problematika umat sekarang ini dapat kita tinjau beberapa problem yaitu:
  1. problem akidah
Artinya banyak umat yang mengakui dirinya adalah islam tapi pada kenyataan yang sebenarnya dia belum mencerminkan sebagai orang islam, karna kalau kita berbicara dengan akidah pasti berkaitan dengan keyakinan, yaitu keyakinan kita akan adanya tuhan setelah kita menyakininya baru kita akan melaksanakan apa yang diperintahkan dan menjauhi segala laranganya, tapi pada realitanya hal ini belum terlaksana bagi manusia saat ini
  1. problem pendidikan
Pendidikan penting untuk manusia karna dengan adanya pendidikan maka akan mudah manusia menyesuaikan diri dengan tantangan jaman pada saat ini, tidak hanya itu manusia memerlukan pendidikan dikarnakan manusia memiliki tujuan dalam hidup dan tujuan tersebut harus dicapai, yang menjadi problematika saat ini tidak semua umat manusia bisa menuntut ilmu dalam hal ini dikarnakan faktor kemiskinan, tidak adanya kemauan sehingga menjadikan umat manusia khususnya islam menjadi umat yang terpuruk
  1. problem akhlak
Banyak terjadi fenomena yang tidak sama sekali kita inginkan saat ini seperti masalah pelacuran, masalah seorang anak yang membunuh ibu kandungnya, memperkosa adiknya, meminum-minuman keras, dan lain sebagainya hal ini terjadi dikarnakan umat manusia tidak memiliki pegangan dalam hidupnya sehingga mereka melakukan perbuatan yang dilarang

  1. Pemahaman masyarakat terhadap islam itu sendiri
Masyarakat sekitar kita atau masyarakat awam berbeda paradigma mengenai islam, mereka hanya menganggap islam itu sebagai agama yang hanya membahas masalah dimensi keibadahan saja, padahal sebenarnya islam itu membahas semua aspek dalam kehidupan baik itu aspek social, pendidika, agama, politik, ekonomi,dan lain sebagainya




















PENYEBAB DOA TIDAK DIIJABAH OLEH ALLAH SWT


PENYEBAB DOA TIDAK DIIJABAH OLEH ALLAH SWT
Terkadang tanpa kita sadari kita sholat, lalu berdoa dan salah satu doa yang kita pinta adalah dengan menjadikan kita sebagai orang-orang yang sabar dan ikhlas dalam menghadapi berbagai cobaan yang datang dari allah swt, hal ini terus anda lakukan tanpa ada rasa lelah dan letih sedikitpun akhirnya pada suatu hari anda di uji oleh allah swt dengan berbagai cobaan lalu anda menyikapi musibah tersebut dengan hati yang tidak ikhlas dan mengeluh, nah saudara-saudaraku tau kah anda kenapa doa-doa kita selama ini tidak diijabah oleh allah swt: berikut ini salah satu penyebab doa tidak dikabulkan oleh allah swt:
  1. Orang yang menggunakan barang haram
Adapun orang-orang yang menggunakan barang haram untuk keperluan kepribadiannya sendiri atau untuk kelangsungan hidupnya akan terhalang doanya, allah tidak akan pernah mengabulkan doa bagi hambanya yang masih menggunakan barang haram baik itu pakaiannya, makanannya, maupun segala yang dipakainya menggunakan barang haram bagaimana mungkin allah mengabulkan doanya.
  1. Orang yang tergesa-gesa doanya ingin segera dikabulkan
Sesungguhnya allah itu adalah maha mendengar dan maha mengabulkan doa selagi hambanya itu mau meminta kepada rabb-nya, akan tetapi allah itu maha mengetahui mana yang terbaik untuk hambanya apakah doa hambanya dikabulkan atau tidak , atau akankah disegerakan atau ditunda doanya. Sebagaimana sabda Rasululah Saw bersabda: “ Akan dikabulkan doa seseorang diantara kamu, selama ia tidak minta disegerakan dan berkata :” Aku sudah berdoa namun tak kunjung dipenuhi”. ( HR. Bukhari ). Meminta segera doa dikabulkan merupakan isyarat bahwa ia tidak sabar, sehingga malah akan membuatnya merasa putus asa bila permintaannya tidak dipenuhi , padahal allah melarang hambanya untuk berputus asa.
  1. Orang yang tidak memiliki keyakin ketika berdoa
Seseorang yang berdoa harus yakin bahwa allah akan mendengar dan mengabulkan do’anya sebab, allah tidak akan mengabulkan doa orang yang tidak yakin ketika berdoa. Rasulullah Saw bersabda,’’ berdoalah kepada Allah dengan keyakinan akan dikabulkan.’’(HR.Tirmidzi). orang yang berdoa kepada Allah harus berprasangka baik kepada Allah, bahwa Allah akan menetapkan yang terbaik baginya. Apa pun hasil yang ia peroleh dari doanya, ia akan terus berlapang dada.
Seorang Ulama Sufi Ibr Ahim Bin Adham Bin Manshur menjelaskan sebab-sebab doa tidak dikabulkan oleh Allah sebagai berikut :
  • Kamu mengenal Allah, tetapi kamu tidak menunaikan hak-hak nya
  • Kamu mengaku bahwa kamu cinta kepada Rasuallah Saw, tetapi kamu tinggalkan tuntutannya (sunnahnya).
  • Kamu membaca al-qur’an akan tetapi kamu tidak mengamalkannya sesuai dengan yang diajarkan al-qur’an
  • Kamu makan nikmat-nikmat allah akan tetapi kamu tidak pernah mensyukurinya
  • Kamu berkata bahwa syaitan itu musuhmu tetapi kamu tidak menentangnya
  • Kamu berkata bahwa surga itu benar adanya tetapi kamu tidak beramal untuknya
  • Kamu berkata bahwa neraka itu benar adanya tetapi kamu tidak lari padanya
  • kamu berkata bahwa mati itu benar adanya tetapi kamu tidak bersiap sedia untuk menghadapinya
  • kamu bangun dari tidur lalu kamu menceritakan kebaikan orang, tetapi kamu lupa aib kamu sendiri
  • kamu kubur mayat-mayat tetapi kamu tidak mengambil pelajaran dari mereka
semoga dengan adanya renungan diatas dapat mengubah pola pikir dan tingkah laku kita semua, dan dapat bermanfaat dihari kelak. Amiiiiiiiiiiiiiin



MEMILIH CALON SUAMI YANG BAIK MENURUT PERSEPSI ISLAM


MEMILIH CALON SUAMI YANG BAIK MENURUT PERSEPSI ISLAM
Pergaulan antara laki-laki dan perempuan pada hakikatnya diperbolehkan dalam agama islam yaitu memiliki batas batas yang wajar yang tidak membuka peluang bagi laki-laki untuk terjadinya perbuatan dosa ( zina ), apalagi tujuan untuk mengenal lebih baik dalam menentukan pasangan hidup agar terhindar dari maksiat, salah satu usaha kita untuk menghindari perbuatan zina adalah dengan menikah karna menikah adaalah suatu pekerjaan yang dinilai halal didalam islam, adapun tujuan menikah tersebut tidak lain untuk membangun keluarga yang sakinah untuk melahirkan generasi yang baik,
Untuk memilih seorang pendamping dalam hidup sebelumnya kita melihat terlebih dahulu calon pasangannya masing-masing sebagaimana tercantum didalam hadis dibawah ini.
jika seseorang diantara kamu mau meminang seorang perempuan kalau bisa melihatnya lebih dalu sesuatu yang menjadi daya tarik untuk menikahinya, hendaklah engkau lakukan hal itu, jabir berkata: maka saya meminang perempuan dan aku membuntutinya sehingga terlihat apa yang menjadi daya tarik untuk menikahinya, sesudah itu saya mengawininya.” ( HR. Bukhari Muslim)
Dibawah ini ada beberapa kriteria dalam memilih calon suami agar terciptanya rumah tangga yang diridhoi allah swt.
  1. Pria taat beribadah
Kita perlu mengetahui agama dan akhlak dari calon suami kita supaya suami kelak bisa menjadi pemimpin yang bertanggung jawab dalam melaksanakan tugas maupun kewajibannya sebagai kepala rumah tangga dan pemimpin keluarga baik secara moral maupun material, dengan kita mendapatkan suami yang taat akan mendukung tercapainya kehidupan yang bahagia dan ketentramaan lahir maupun batin
  1. Pria tampan
Pria yang tampan akan menjadi idola bagi setiap wanita , dengan anugrah yang diberikan allah kepada dia akan menimbulkan semangat dan gairah dari wanita untuk mendapatkan kesenangan dan kebahagiaan hidup dalam berumah tangga.
  1. Pria terhormat ( keluarga baik-baik)
Seorang suami dari keluarga terhormat diharapkan akan menurunkannya pada istri dan anak-anaknya kelak, dan dapat bertindak terhormat pula serta menjauhi perbuatan yang tidak baik, menikah dengan suami yang berasal dari keturunan baik akan mengangkat harta, martabat istri, keluarga maupun keturunan menjadi lebih baik.
  1. Pria kaya
Seorang pria yang memiliki banyak harta akan mempermudah kehidupan yang bahagia, karna harta sangat penting dijadikan sebagai sarana untuk memberikan kemudahan dalam urusan rumah tangga dan dengan berbagai fasilitas kehidupan yang mewah dan baik sehingga dapat mengangkat harkat dan martabat istri dan keluarga dimata masyarakat, hal ini sesuai dengan hadis. “ Nikmat harta yang baik adalah yang dimilikin oleh laki-laki sholeh.” ( HR.Ahmad dengan sanad Hasan)
  1. Pria bujangan
Pria yang belum memiliki istri usahakan mencari calon suami yang masih bujangan, karna bujangan biasanya lebih semangat dan lebih mesra serta tidak menimbulkan masalah dari pada dimadu.
Akan tetapi tidak terlepas dari itu semua walaupun kriteria dalam memilih suami sudah disebutkan diatas, agama islam sendiri memberi pertimbangan dalam memilih calon suami diantarannya yaitu didalam hadis berbunyi:
wanita dinikahi karna empat perkara, karna hartanya, karna keturunannya ( nasabnya), karna wajahnya ( kecantikkannya) dan karna agamanya. Maka utamakanlah wanita yang bergama ( karna bila tidak) maka kamu akan mengalami kehancuran. “ ( HR. Muslim)
Jadi pesan saya nikahilah wanita ataupun pria bukan karna ketampananya, fisiknya ,kegagahannya , maupun hartannya karna bila kita menikah tidak berlandaskan pada agama maka rumah tangga yang seperti itulah yang akan kamu dapat, tapi yakinlah jika kita menikah karna agama yang dimiliki pria tersebut maka ridho allah akan ada pada kita semua.

Pahala Dan Dosa


Pahala Dan Dosa

PAHALA DAN DOSA
Pahala ialah ganjaran baik dari Allah atas setiap perbuatan baik yang dilakukan oleh manusia di dunia ini. Atau dalam arti lain pahala adalah balasan yg diterima seseorang jika ia melakukan perbuatan baik dengan catatan pelakunya adalah seorang muslim. Setiap perbuatan baik seperti shalat, puasa, bersodakah dll, Allah akan mengganjarnya dengan ganjaran yang setimpal. Bahkan satu kebaikan yang dilakukannya bisa dibalas dengan kehendak Allah menjadi berlipataganda pahala.
Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir: seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui.” (al-Baqarah 261)
Balasan serupa ini ada yg diterima di dunia dan ada yg diterima di akhirat. Dan setiap kebaikan yang dilakukan akan dicatat oleh malaikat dan pada akhirnya bisa membantunya disaat perhitungan dihari hisab.
Pernah salah sorang sahabat Nabi saw datang bertemu dengan beliau. Kemudian beliau bertanya kepadanya, ”Kamu ini datang hendak bertanya tentang kebaikankah?”. Ia menjawab, ”Benar ya Rasulallah”. Lantas beliau bersabda, ”Tanyalah kepada hatimu. Sebenarnya kebaikan itu adalah perkara yg apabila kamu melakukannya, jiwa dan hati kamu akan merasa tenang.”
Sebaliknya dosa ialah balasan buruk atau hasil daripada perbuatan jahat yang bertentangan dengan perintah Allah. Balasan dosa akan diterima pelakunya baik ia seorang muslim atau kafir. Balasan dosa tidak dilipatgandakan atau akan diganjar setimpal dengan kejahatan yang dilakukanya. Balasan ini bisa diterimanya di dunia atau di akhirat, dan kelak akan dipertanggung-jawabkan pelakunya nanti di hari hisab.
Kejahatan dan dosa itu adalah perkara yg apabila dilakukan, maka jiwa dan hati kita akan merasa tidak tenang dan akan menimbulkan gelisah dan risau. Kebaikan adalah peribadi yg terpuji, dosa adalah pebuatan keji yang jika dilakukan akan merasa tercela dan tidak mau diketahui orang lain.
Sebenarnya perkara dosa dan maksiat ini tidak boleh dipandang ringan karena setiap perbuatan yang kita lakukan kecil atau besar pasti akan diketahui Allah dan akan mendapat balasan dari-Nya baik di dunia atau di akhirat. Setiap pelaku dosa atau maksiat perlu menyedari bahawa dosa dan maksiat yang dilakukan akan mendapat kemurkaan Allah.
Dari penjelasan di atas tantang pahala dan dosa, mudah mudahan bisa menimbulkan kesedaran di dalam diri kita untuk menginsafi segala perbuatan dosa dan maksiat yang telah kita lakukan. Dan yang penting ialah hendaklah kita sentiasa bermuhasabah diri, bertaubat, berdoa dan seterusnya berazam untuk kembali ke jalan yang benar dan lurus serta diridhai Allah. Semoga dengan demikian, Allah akan sentiasa melimpahkan rahmat dan belas kasihan-Nya kepada kita semua sehingga dengan bertaubat kita dapat hidup aman, bahagia di dunia dan di akhirat. Amin Ya Rabbal’alamin

Ada Empat Kecerdasan Yang dimiliki Oleh Orang-orang Yang Bertakwa



Ada Empat Kecerdasan Yang dimiliki Oleh Orang-orang Yang Bertakwa

Kita sebagai manusia tentunya pasti mau menjadi orang-orang yangsholeh- sholehah dan bertakwa kepada allah swt, tapi untuk mencapai tingkatan tersebut kita harus melalui beberapa proses agar hidup dan keimanan kita bisa menjadi lebih baik, dan bagi orang-orang yang bertakwa sesungguhny a terdapat keistimewaan yang diberikan allah swt kepada mereka,hal ini terjadi karna mereka mampu bersabar ketika mereka diuji keimanan mereka dengan cobaan yang menerpa mereka, sebagaimana yang tercantum didalam al-quran surrah Ali imran(3) : 133-134 “ dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari tuhanmu dan kepada surge yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa yaitu orang-orang yang menafkahkan (hartanya), baik diwaktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan kesalahan orang, allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan.” ( Ali Imran 133-134), Dari ayat tersebut dari kita simpulkan bahwa ada 4 yang menandai ketakwaan seseorang:
  1. Orang-orang yang selalu menginfaqkan hartanya disaat lapang maupun sempit atau biasanya orang seperti ini disebut memiiki kecerdasaan financial, artinya mereka mampu mengumpulkan harta yang dimilikinya dengan bekerja keras , bekerja dengan hati yang ikhlas tanpa mengharapkan sesuatu yang lebih melainkan mengharapkan keridhoaan disisi allah swt.
  2. Orang-orang yang bisa mengendalikan amarahnya, biasanya disebut dengan memiliki kecerdasaan emosional, artinya seseorang mampu mengendalikan persaan, emosi, senang,sedih sehingga mereka tahu dimana bisa mengungkapkan persaan senang atau ketidaksenangan
  3. Mudah memaafkan, atau biasanya memiliki kecerdasaan social .adapun tanda orang yang memiliki kecerdasaan social itu dapat kita lihat dari pergaulannya sehari-hari , apakah mereka diterima dimasyarakat atau malah sebaliknya? Dan orang yang memiliki kecerdasaan social biasanya ditandai dengan mudah bergaul, dan dapat diterima didalam masyarakat, sikapnya tidak sombong, tidak egois, dan mau hidup bermasyarakat.
  4. Apabila mereka berbuat kesalahan maka mereka segera mengingat allah swt, lalu meminta ampun atas kesalahan yang mereka perbuat biasanya orang seperti ini disebut memiliki kecerdasaan spiritual, artinya orang yang memiliki kecerdasaan spiritual senantiasa mengingat allah, kapan dan dimanapun juga, ketika hendak memulai sesuatu mereka mengingat allah lalu mengucapkan bismilah, ketika pekerjaannya telah usai tak lupa mereka bersyukur sambil mengucapkan allhamdullh .





TANDA-TANDA HARI KIAMAT


TANDA-TANDA HARI KIAMAT
  1. Definisi Hari Kiamat
Hari kiamat adalah hari pembalasan dimana hari itu semua mahluk hidup baik itu manusia, hewan, dan tumbuh-tumbuhan malaikat , jin , dan iblis akan diadili sesuai dengan amal perbuatanya sewaktu hidup didunia, maupun diluar darinya.sebagimana yang tercantum didalam al-qur’an bahwasannya hari kiamat itu pasti akan datang dan mengenai kapan tepatnya hari kiamat itu akan datang tak seorangpun manusia mampu untuk mengetahuinya kecuali hanya pengetahuan sedikit saja yang diberikannya kepada manusia, sesunguhnya allah swt maha mengetahui dan maha mendengar.
Abu huraira mengabarkankan bahwa: “ rasulullah saw pernah bersabda bahwa “ada lima perkara yang tidak diketahui siapapun kecuali oleh allah swt, yaitu: tentang datangnya hari kiamat , turunnya hujan, apa yang ada didalam rahim seorang ibu, tak seorang manusiapun yang mengetahui dengan tepat apa yang diusahakannya untuk hari esok, dan yang terakhir adalah kematian manusia tidak dapat mengetahui didunia manapun dia akan mati.
Sebagaimana kita telah ketahui bahwa hari kiamat wajib kita yakini walaupun kita sendiri tidak tahu tepatnya kapan kiamat itu pasti datang

  1. TANDA-TANDA HARI KIAMAT
Adapun tanda-tanda hari kiamat itu adalah sebagai berikut:
  1. Si miskin dan si kaya membangun gedung tinggi tempat mereka memuja dirinya dalam artian manusia saat ini berlomba-lomba dalam membangun rumah yang megah,mewah dan indah, sehingga pembangunan mesjid tidak di perhatikan
  2. Setiap manusia mempersoalkan masalah pekerjaan , tidak hanya kaum wanita tetapi kaum pria, fenomena tersebut sudah menjadi realita didalam kehidupan manusia sibuk mencari pekerjaan tapi tidak pernah berpikir niatku untuk bekerja utuk apa? Apakah pekerjaanku sudah halal atau haram? Manusia tidak berpikir seperti itu mereka hanya mempersoalkan pekerjaan apapun dianggapnya halal padahal itu jelas haram.
  3. Jumlah wanita melebihi jumlah kaum pria
  4. Banyaknya kaum wanita yang tidak melahirkan, dengan alasan takut miskin, penghasilan belum memadai, kebutuhan semakin meningkat akan tetapi penghasilan dan kesiapan diri untuk menjaga dan merawat anak belum mampu untuk di laksanakan
  5. Waktu menjadi sangat singkat, sehingga satu tahun seperti satu bulan,satu bulan seperti satu minggu,satu minggu seperti satu hari,dan satu hari seperti satu jam seperti itulah waktu cepatnya berjalan ketika hari kiamat datang
  6. Banyak orang berhati keras dan bengis sehingga ketika kita menasehatinya maka hatinya keras dan tidak mau mendengarkan kata-kata nasihat tersebut, dikarnakan hatiny keras dan bengis salah satu faktornya terlalu banyak makan, tertawa, dan tidur
  7. Sang pemimpin adalah yang terburuk dari masyarakatnya, pemimpin yang baik adalah pemimpin yang taat kepada ajaran Allah dan Rasullnya, sedangkan pemimpin yang buruk adalah pemimpin yang tidak mentaati aturan didalam islam, pemimpin yang tidak memiliki moral,sehingga ketika memutuskan suatu persoalan berdasarkan pemahaman yang dia miiki bukan berdasarkan aturan yang berlaku
  8. Sangat sedikit orang yang bijaksana
  9. Gempa bumi dan bencana lainya akan sering terjadi, hal itu disebabkan karna allah murka dengan perbuatan manusia yang ada diwilayah tersebut sehingga allah menurunkan bencana kepada wilayah tersebut
  10. Banyak orang yang menegakkan minuman keras, sehingga mereka tak ada bedanya dengan binatang yang tidak memiliki rasa malu
  11. Banyak orang mempercayai perbintangan dari pada orang mempercayai Allah swt sehingga terdapat banyak orang-orang pergi ke dukun untuk meramalkan jodohnya, nasibnya dan rezekinya kelak dikemudian hari
  12. Wanita yang berpakaian seolah-olah kulit keduanya sehingga ketika mereka berpakaian tetap terlihat telanjang.
  13. Banyak orang yang mengaku nabi palsu
  14. Dan puncak dari permasalahn diatas adalah matahari terbit disebelah barat, dalam artian transaksi kehidupan islam akan diamalkan oleh masyarakat barat bukan masyarakat timur
Selain terbitnya matahari disebelah barat, maka sebagaimana tergambar didalam hadis : tanda-tanda hari kiamat selain terbitnya matahari akan muncullah dabbah, lalu penghancuran kota madina al-munawwara , penghancuran kabbah oleh orang EUITOFIA oleh ZHUL SWARQATAIN, baru terjadinya tiga tanah longsor yang dahsyat di alam semesta ini.
Didalam buku yang lain dijelaskan tanda-tanda hari kiamat menurut sebagian besar ahli tafsir adalah peristiwa diatas akan terjadi bila empat tanda utama terakhir kiamat terjadi yaitu: kemunculan adjjal , kedatangan seorang imam mahdi, akan datang seorang pemimpin yang rasyid, serta munculnya kembali nabi isa ,dan yang terakhir adalah munculnya yajuj dan majuj.

TIPS-TIPS UNTUK MENGHINDARI EMOSI


TIPS-TIPS UNTUK MENGHINDARI EMOSI

Terkadang kita tidak mampu mengontrol emosi yang kita miliki sehingga itu berakibat buruk bagi orang-orang yang kita sakiti, nah dibawah ini ada beberapa tips untuk menghindari EMOSI yaitu sebagai berikut:
  1. Jangan pernah terpancing dengan perkataan orang lain yang sengaja untuk memancing amarah kita
  2. Perbanyak istighfar atau dzikrullah dimanapun kita berada
  3. Jika kita sedang marah maka segeralah ucapkan “ rabbisyrohli syodri wa yassirlii amri wahlul ukhdatammillisaani yafkohu qouli “ sambil mengusap dada
  4. Jika belum mempan juga maka sebaiknya anda tidur
  5. Jika belum reda juga sebaiknya anda berwudhu lah segera
  6. Sebelum melampiaskan marah cobalah menarik nafas panjang dan dalam lakukan berulang kali hingga rasa yang memburu didalam dada terasa menyurut
  7. Jangan langsung merespon emosi itu dengan tindakan, tapi berpikirlah lebih dahulu, karna amarah adalah salah satu bentuk emosi dan emosi itu bersumber dari dalam diri anda , dan yakinilah anda pasti bisa mengendalikannya.
  8. Cari penyaluran bila semuanya tidak berlangsung mulus dan marah masih belum reda, sebaiknya carilah saluran marah yang sehat. Bisa dengan menuliskan pada selembar kertas, dengan mencurahkan isi hati pada orang terdekat dan bisa dipercaya atau menangislah, karna menangis adalah suatu proses penyaluran emosi yang sehat.
  9. Mengubah cara berfikir. Bila yang membuat anda marah itu adalah sesuatu yang tidak bisa anda ubah, akan sangat membuang energy bila marah anda terpendam, cobalah untuk membujuk diri sendiri untuk menerima situasi yang sulit ini
  10. Berdoa, mintalah kepada allah swt ketenangan hati, maka kita sudah menyerahkan solusi persoalan kepadanya

LATAR BELAKANG MANUSIA MEMERLUKAN AGAMA


LATAR BELAKANG MANUSIA MEMERLUKAN AGAMA
Adapun yang melatarbelakangi manusia memerlukan agama adalah sebagai berikut:
  1. Latar belakang fitrah manusia
Kenyataannya dapat kita lihat didalam diri manusia bahwa potensi agama itu berdasarkan surah ar-rum (30:30). “ hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada agama allah, tetaplah atas fitrah allah yang telah menciptakan manusia sesuai dengan fitrah itu”. (QS AL-Rum)
Adapun potensi fitrah manusia beragama dapat dianalisis berdasarkan kata insan yang digunakan didalam al-quran, yaitu insan adalah manusia yang menerima pelajaran dari tuhan tentang apa yang tidak diketahuinya. Dan kata basyar yang artinya secara lahiriah manusia memerlukan makanan,minuman,pakaian dan tempat hidup, selain dari itu bukti bahwa manusia adalah mahluk yang memiliki potensi agama dapat kita lihat dengan petunjuk nabi Muhammad saw dalam hadisnya “ setiap anak yang dilahirkan memiliki fitrah (potensi beragama), maka kedua orang-tuannyalah yang menjadikan anak tersebut menjdi yahudi, nasrani,atau majusi.
Selain dari yang disebutkan diatas bukti bahwa manusia memiliki potensi beragama dapat dilihat melalui bukti historis, dan antropologis, melalaui bukti –bukti historis dan antropologis kita ketahui bahwa pada manusia primitif yang kepadanya tidak pernah datang informasi adanya tuhan , ternyata mereka mempercayai adanya tuhan meskipun itu terbatas pada daya khayalnya.

  1. Kelemahan dan kekurangan manusia
Faktor lain yang melatar belakangi manusia memiliki agama adalah pada dasarnya manusia memiliki kekurangan dan kelebihan, dengan kekurangan yang dimiliki manusia akan menimbulkan sifat-sifat yang cenderung kepada keburukan seperti suka melampaui batas, berlaku zhalim(aniaya) dan sebagainya , oleh karna itu manusia dituntut agar mendekatkan diri kepada tuhan dengan bimbingan agama, selanjutnya dalam diri manusia memiliki potensi yaitu akal, dengan akal yang dimiliki manusia memang dapat mengetahui yang baik dan yang buruk akan tetapi tidak semua yang baik dan yang buruk dapat diketahui akal, dalam hubungan ini diturunkanlah wahyu dengan tujuan agar kekurangan yang dimiliki akal dapat diarahkan dan dibimbing oleh adanya wahyu (agama).

  1. Tantangan manusia
Kita ketahui bahwa senantiasa manusia hidup di muka bumi menghadapi tantangan, baik yang datang dari dalam maupun yang dari luar, adapun tantangan yang datang dari dalam dapat berupa hawa nafsu dan bisikan syaitan, sedangkan dari luar dapat berupa rekayasa dan upaya-upaya yang dilakukan manusia yang secara sengaja dan ingin memalingkan manusia dari tuhan, seperti bentuk budaya hiburan, obat-obat terlarang dan lainnya, sebagaimana termaktub didalam (QS AL-anfal) “ sesungguhnya orang-orang kafir itu menafkahkan harta mereka untuk menghalangi orang dari jalan allah “. Untuk itu upaya mengatasi dan membentengi manusia adalah dengan mengajar mereka agar taat menjalankan agama


























ISTRI-ISTRI YANG SHALIHAH


ISTRI-ISTRI YANG SHALIHAH
Ada sebuah ungkapan yang disampaikan rasullullah saw kepada ummatnya yaitu “ dunia adalah perhiasan dan sebaik-baik perhiasan dunia adalah wanita shalihah. Adapun arti dari ungkapa rasul tersebut adalah dunia ini yang kita tempati sekarang memiliki kekuatan besar untuk membutakan mata kita, dan membuat kita terlena hingga lupa terhadap tujuan hidup yang sesungguhnya, begitu juga halnya dengan wanita, wanita bisa mengarahkan kita pada hal-hal yang positif dan bisa mengarahkan kita pada hal-hal yang negative, salah satu contoh dengan adanya wanita tak sedikit laki-laki yang hancur kariernya karna godaan dari wanita, dan tidak selamanya juga wanita mengarahkan pada yang negatif adapun wanita yang dapat mengarahkan hal-hal yang positif bagi kita adalah wanita yang apabila kita pandang dapat membuat kita damai dan tentram bila dekat dengannya, dan wanita ini disebut wanita shalihah. Dialam sebuah hadis nabi bersabda : “ tidak ada suatu yang lebih bermanfaat dan lebih baik bagi seorang mukmin setelah nikmat keimanan kecuali mempunyai seorang istri yang shalihah, yaitu seorang istri yang apabila suaminya memerintahkan kepadanya ia taat, bila suami memandangnya ia selalu terlihat menyenangkan, bila suami melakukan sumpah atasnya ia selalu memperlakukan sumpah itu dengan baik, dan bila suami meninggalkannya, ia pun menjaga kesuciaan dirinya dan harta suaminya. “
Dari hadis diatas dapat kita simpulkan bahwa ada empat kriteria yang dimiliki oleh istri-istri yang shalehah, yaitu :
  1. Ia adalah seorang istri yang taat pada suami
Seorang istri baru disebut shalehah apabila dia memiliki kepatuhan yang tinggi terhadap suaminya, patuh dalam artian sepanjang suami untuk tidak memerintahkan kepada kita untuk melakukan maksiat kepada allah swt.
  1. Ia adalah seorang istri yang selalu membuat hati suaminya senang
Bagaimana cara membuat hati suami menjadi senag jawabannya gampang cukup dengan kita mengetahui karakter dari sang suami , missal kalaulah suami kita senang dengan penampilan istrinya rapi, bersih dan cantik setiap harinya, maka itulah yang harus dilakukan sang istri dengan begitu sang istri sudah membuat hati sang suami senang.
  1. Ia adalah seorang istri yang memegang janji dan sumpahnya kepada suaminya
Dalam hal ini si istri dituntut untuk setia pada suami meskipun dalam keadaan susah maupun senang istri harus siap dengan keadaan tersebut meskipun kondisi kemelaratan ekonomi yang melanda sang istri tidak boleh berpaling dengan laki-laki lain
  1. Ia adalah seorang istri yang menjaga kehormatan dan harta suaminya
Sebagai seorang istri harus mampu menjaga kehormatannya, hartanya dan anak-anaknya jikalau sang suami tidak berada dirumah, wanita yang bisa menjaga kehormatannya sebagai seorang istri adalah wanita yang selalu menjaga jaraknya dengan laki-laki lain. Apalagi kita ketahui islam memandang bahwa pergumulan antara laki-laki dan perempuan adalah haram hukumnya, dengan begitu tidak pantas rasanya jika wanita lebih-lebih yang berstatus istri orang membebaskan dirinya bergaul dengan lelaki lain,Seperti itulah gambaran prilaku sosok wanita shalihah dengan adanya artikel ini mudah-mudahan kita bisa menjadi wanita-wanita yang shalihah, bagaimanapu juga wanita-wanita shalihah akan membawa kita pada suasana disurga dalam membangun rumah tangga.

bahaya marah


BAHAYA MARAH
Marah merupakan manifestasi kesedihan dan kesombongan, orang yang sedang marah terlihat dari respon anggota tubuhnya seperti tangan gemetar, muka memerah dan jantung berdebar kencang kondisi tersebut menunjukan bahwa orang yang sedang marah pada hakikatnya membebani otak pembuluh darah dan jantung, kemarahan yang berulang –ulang menunjukan bahwa pelakunya menderita penyakit hati dan beresiko terserang tekanan darah tinggi , stroke, depresi, penyakit syaraf yang berpusat dijantung
Rasullullah saw bersabda “ marah adalah dari setan dan setan dari api, padamkanlah kemarahanmu dengan berwudhu .” jika kita tinjau dari hadis rasul tersebut marah itu memiliki efek yang sangat bahaya bagi kesehatan kita diantaranya adalah sebagai berikut:
  1. Marah berlebihan dapat menyebabkan penyakit jantung
  2. Takut yang berlebihan dapat menyebabkan penyakit depresi
  3. Cemas yang berlebihan mengancam ginjal
  4. Sedih berlebihan dapat menyebabkan sakit pada paru-paru
  5. Gembira berlebihan dapat menyulutkan penyakit jantung
  6. Malu yang berlebihan dapat menyebabkan penyakit maag dan liver
Rasullullah memberikan nasihat tentang cara menghilangkan dan menghindari efek dari kemarahan diantaranya adalah sebagai berikut:
  1. Membaca ta’awuz
  2. Apabila dengan ta’awuz kemarahan belum reda maka kita disyariatkan untuk duduk atau berbaring, al-imam Ahmad dan abu daud meriwayatkan hadis dari abu dzar bahwa nabi bersabda : “ apabila salah seorang diantara kalian marah dalam keadaan berdiri duduklah, jika belum hilang maka berbaringlah. “
  3. Diam, tidak berbicara ketika marah merupakan obat yang mujarab untuk menghilangkan kemarahan, karna berpotensi menimbulkan perkataan – perkataan tercela dalam hadis disebutkan : “ apabila diantara kalian marah maka diamlah.”
  4. Berwudhu atau mandi, rasullah bersabda “ sesungguhnya marah itu dari syetan dan syaithan itu diciptakan dari api dan api itu diredam dengan air maka diantara kalian marah berwudhulah.“ ( HR. AHMAD)

cara gampang menikmati musibah


CARA GAMPANG MENIKMATI MUSIBAH
katakanlah tidak akan pernah ada satu musibahpun yang menimpa kita kecuali telah Allah tetapkan pada kita, dan hanya kepada Allah jualah orang-orang beriman bertawakal.”(TQS.At-Taubah:51)
Hidup ini terkadang tidak bisa memilih Kita nggak bisa menghindar dari bagian pahit dari kehidupan. Terkadang kita terluka,menderita,atau menangis. Sebagian orang mendapatkan musibah yang lebih besar dibandingkan orang lain. Ada yang harus kehilangan harta, ada yang kehilangan orang tercinta, bahkan ada yang kehilangan anggota tubuh mereka.
Sahabatku yang kucintai karna allah swt berbahagialah orang yang tetap tabah menghadapi berbagai musibah Orang yang gagah adalah mereka yang tetap tegar diwaktu susah Caranya, hadapi resiko kehidupan ini dengan senyuman.
Ada beberapa alasan mengapa Allah memberikan musibah kepada kita.
  1. Agar sadar bahwa kita adalah manusia makhluk Allah yang lemah serba terbatas, serba kekurangan, dan butuh bantuan orang lain, sehingga hatinya akan menjadi halus dan tabah Ia akan semakin tunduk pada kekuasaan allah dan patuh padanya. Sikap sombong, takabur, dan keras kepala pun akan sirna.
  2. Uji ketabahan bagi kita Jiwa dan pikiran kita pun akan semakin matang dan dewasa manakala bisa bertahan menghadapi berbagai ujian. Itu adalah sunnatullah yang bisa kita saksikan di alam semesta ini. Emas murni yang indah didapatkan setelah dibakar dalam suhu yang tinggi untuk menghilangkan pengotornya. Letusan gunung berapi yang memuntahkan lahar panas melahirkan tanah yang subur.
  3. Sebagai pelajaran, Dalam setiap musibah ada pelajaran yang bisa kita petik baik untuk perbaikan di masa mendatang maupun untuk bisa kita hindari kelak. Padahal tidaklah Allah menciptakan kegagalan dan musibah melainkan ada hikmahnya.
  4. Menghapus kesalahan, Jangan terlalu bersedih saat duka menderamu. Tetaplah bersabar pada saat itu diam-diam Allah tengah menghapus segala kesalahan –kesalahan kita. Musibah adalah cara baginya untuk menghapus berbagai kesalahan kita. Andai kepedihan hati itu kita balas dengan keteguhan hati, maka bergugurlah dosa-dosa yang lalu. ‘’tidaklah seorang muslim menderita kelelahan atau penyakit atau kesusahan hati, bahkan gangguan berupa duri melainkan semua kejadian itu akan berupa penebus dosanya.’’(HR. Bukhari, Muslim)
  5. Menaikkan derajat atau peringkat kita. Sahabatku yang kucintai karna allah swt, kita belum akan menjadi orang –orang yang benar-benar kuat sebelum melewati berbagai ujian. Begitulah cara Allah menaikkan peringkat kita dengan memberikan berbagai ujian. ‘’siapa yang di kehendaki oleh Allah pada nya suatu kebaikan, maka diberinya musibah,’’(HR Bukhari)

kewajiban sholat


KEWAJIBAN SHOLAT
Sebagaimana telah kita ketahui sholat itu hukumnya wajib bagi yang mengakui dirinya adalah muslim, khususnya muslim yang telah baligh dan berakal, syarat ini berdasarkan hadis siti aisyah ra. Dari nabi Saw, beliau bersabda “ pena diangkat dari tiga orang, dari orang tidur sampai ia bangun, dari kecil sampai ia baligh, dan dari orang gila sampai ia berakal. ( HR. Ahmad ).juga berdasarkan hadis amru ibnu Syu’aib dari ayahnya dari kakeknya dia berkata: Rasullullah Saw bersabda , “ perintahkanlah anak-anak kalian untuk sholat, jika mereka telah mencapai usia tujuh tahun pukullah mereka karna meninggalkannya, jika mereka telah mencapai usia sepuluh tahun , dan pisahkan mereka ditempat tidur” ( HR. Ahmad , Abu daud, dan hakim)
Ada beberapa hal yang perlu diamati dari hadis diatas, kenapa rasul memerintahkan kita untuk mengajari anak-anak sholat pada usia tujuh tahun ? dan kenapa beliau memerintahkan kita untuk memukul mereka karna meninggalkan sholat pada usia sepuluh tahun?
Hadis ini menjelaskan bahwa sholat wajib atas seseorang jika telah mencapai usia sepuluh tahun, dan dia wajib melakukannya dengan disiplin setelah usia ini, sebab rasul yang mulia memerintahkan kita untuk menghukum anak jika dia tidak sholat atau bermalas-malasan dalam sholat setelah mencapai usia sepuluh tahun . disini kita bertanya pada diri sendiri ada apa dibalik penekanan terhadap sholat setelah usia ini ? dan apa hikma yang ada didalamnya?
Pertama anak pada usia ini berada pada fase sebelum fase balig dan remaja. Dan fase balig biasaanya ditandai dengan pertumbuhan jasmani yang cepat, oleh karna itu pada fase ini tubuh sangat rentang terhadap berbagai kerusakan jasmani yang banyak. Sebagian besar kerusakan pada tubuh manusia dating bersamaan dengan pertumbuhan yang cepat ini, jika tidak ada sarana untuk menjaga struktur tubuh dan memperbaikinya dari kerusakan-kerusakan ini, penekanan rasul yang mulia terhadap sholat pada usia ini tidak lain adalah sebagai program pencegahan dan terapi terhadap kerusakan- kerusakan yang kadang menyertai fase balig.
Kedua sholat memiliki tujuan lain, yaitu menciptakan hubungan antara anak dengan tuhannya SWT. Sebelum terjadinya perubahan-perubahan yang menyertai fase balig, dan mendidik anak untuk takut dan taat kepada ALLAH SWT, sebelum dua malaikat mulai mencatat dan menulis amal-amalnya saat dia mencapai usia baligh.














hukum meninggalkan shalat fardhu

HUKUM MENINGGALKAN SHALAT FARDHU
Allah telah memerintahkan kepada hambanya untuk melaksanakan perintahnya, salah satu perintah allah tersebut adalah dengan melaksanakan perintah shalat yang dilakukan 5 kali dalam satu hari, adapun bagi hambanya yang tidak melaksanakan shalat allah telah berjanji sesungguhnya bagi orang yang tidak melaksanakan perintahku janji ancaman balasan bagi yang meninggalkannya, allah dan rasullnya bersikap keras dalam menjelaskan hukuman bagi meninggalkan sholat bahkan didalam suatu riwayat dengan tegas “ mengkafirkan orang yang meninggalkan sholat dan mewajibkan pembunuhan atasnya.
Para ulama mengatakan bahwa barang siapa yang meninggalkan shalat seraya mendustakan dan mengingkarinya, maka dia telah keluar dari agama islam, dan bagi yang meninggalkannya karena malas atau sibuk maka hadis-hadis dengan jelas menyebutkan kekafirannya dan kewajiban untuk membunuhnya, salah satu diantaranya : yang diriwayatkan dari jabir, dia berkata : rasullullah saw bersabda, “ yang menghubungkan antara seseorang dan kufur adalah meninggalkan sholat” ( HR.ahmad, Muslim, Abu daud, Tirmidzi dan ibnu gajah).
Rasullullah saw juga bersabda , “ barang siapa mengganti agamanya, maka bunuhlah dia.” ( HR.bukhari). hukum orang yang meninggalkan sholat sama dengan hukum orang murtad . allah swt telah memberitahukan bahwa dia akan menghukum orang-orang yang meninggalkan sholat, dengan cara menyeru mereka bersujud, tapi mereka tidak kuasa, allah swt berfirman, “ pada hari betis disingkapkan dan mereka diseru untuk bersujud, tapi mereka tidak kuasa. Pandangan mereka tunduk kebawah dan mereka diliputi kehinaan. Sesungguhnya mereka dahulu didunia diseru bersujud sedang mereka dalam keadaan sehat.” ( QS. AL-QALAM : 42-43).
Terdapat hadis-hadis yang dengan jelas menyebutkan wajibnya seseorang membunuh orang yang meninggalkan sholat fardhu , diantaranya yang diriwayatkan oleh ibnu abbas dari nabi saw, “ buhul-buhul islam dan pondasi –pondasi agama ada 3. Diatasnya terletak dasar-dasar islam. Barang siapa meninggalkan satu diantaranya maka denganya dia telah kafir dan halal darahnya, yang pertama syahadat, kedua shalat fardhu , dan yang ketiga puasa ramadhan. “
Artinya kita wajib memerangi bagi mereka yang meninggalkan perintah shalat bahkan diriwayatkan darahnya dihalalkan untuk dibunuh, hal ini menunjukan bahwa kedudukan sholat itu didalam agama memiliki peran yang sangat penting sehingga apabila kita meninggalkannya maka sudah jelas dan tampak bahwa kita telah mendustakan agama allah, dan sholat menduduki posisi yang sangat penting didalam agama diantaranya yang menunjukan itu adalah banyak ayat dalam al-qur’an yang memotivasi kita untuk mengerjakan shalat dan mengaitkannya dengan kebaikan dan keberuntungan pada satu kali, dengan ibadah dan kesabaran pada kali yang lain dan dengan zikir pada kali yang lain lagi. Allah SWT telah berfirman “ sesungguhnya sholat itu mencegah dari perbuatan – perbuatan keji dan munkar, dan sesungguhnya mengingat allah adalah lebih besar keutamaannya dari pada ibadah-ibadah lainnya. “ ( QS. AL-Ankabut : 45 ).
Dari uraian diatas diharapkan bagi saudara-saudara seiman jangan pernah katakan lelah dan malas untuk melaksanakan ibadah sholat, karna sesungguhnya allah memerintahkan kita untuk sholat ada begitu banyak hikmah yang dapat kita ambil, patutkah kita selayaknya manusia mendustakannya. Mudah-mudahan dengan hadis-hadis diatas dapat menggugah paradigma kita selama ini yang keliru dalam menjalankan perintah agama, dan semoga kita kelak dapat menjadi orang-orang yang beruntung dan bukan sebaliknya menjadi orang-orang yang menyesal dikemudian hari lalu memohon kepada rabb-nya agar diampuni semua kesalahannya, semuanya tidak akan mungkin karna penyesalan datangnya selalu diakhir untuk itu perbaiki amal ibadah dan tingkatkan kualitas iman dan amal sholeh serta berlomba-lombalah kita dalam melaksanakan amal yang baik.